JAKARTA, TAPANULIPOST.com – Bank Indonesia menggelar pelatihan bagi wartawan daerah dari seluruh Indonesia di Jakarta. Pelatihan wartawan ini dihadiri sebanyak 580 wartawan dari 34 provinsi dan menjadi stakeholder dari 46 Kantor Perwakilan Dalam Negeri (KPw DN) Bank Indonesia.

Pelatihan wartawan ini dibuka secara resmi oleh Asisten Gubernur Bank Indonesia Dyah Nastiti dengan pemukulan gong, disaksikan Iskandar Simorangkir Deputi Kementerian Perekonomian, Senin, 20 Nopember 2017 di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta.

Dyah Nastiti mengatakan, kehadiran wartawan daerah yang mengikuti pelatihan tahun ini cukup banyak, terdiri dari media cetak, elektronik, radio, dan media online.

“Kehadiran media saat ini cukup berkembang, khususnya media online dan juga media sosial. Ini menjadi salah satu peluang bagi Bank Indonesia untuk dapat menyampaikan informasi terkait kebijakan dari Bank Indonesia kepada masyarakat,” kata Dyah.

[irp posts=”2293″ name=”Mau Tau Apa Paling Diincar Pembeli “Online” Indonesia? Ini Barangnya”]

Menurut Asisten Gubernur Bank Indonesia, media sebagai alat komunikasi sangat penting bagi pemerintah dan masyarakat maupun bagi kehidupan. Peran media yang memiliki tugas untuk menyebarkan berita dan informasi yang objektif dan bermanfaat bagi masyarakat.

“Kita tidak bisa hidup tanpa media, you are so important. Karena tidak dapat dipungkiri lagi, kehadiran media saat ini sudah menjadi kebutuhan setiap saat. Semua orang membutuhkan media,” ucapnya.