TAPANULIPOST.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba bekerja sama dengan Bank Indonesia (BI) menggelar Toba Joujou Festival selama tiga hari berturut-turut, mulai dari tanggal 23 hingga 25 Juni 2023, di Venue F1H2O Lapangan Sisingamangaraja XII Balige, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatra Utara.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Toba, Augus Sitorus, menyampaikan penyelenggaraan Toba Joujou Festival ini bertujuan untuk mempromosikan potensi pariwisata dan mendorong digitalisasi ekonomi di daerah tersebut.
Augus Sitorus mengungkapkan dalam festival ini, Pemkab Toba melibatkan Badan Pengelola Obyek Wisata Danau Toba (BPODT) dan seluruh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) baik dari Kabupaten Toba maupun wilayah sekitarnya.
Sekda Augus juga menjelaskan beberapa kegiatan yang akan diadakan selama tiga hari pelaksanaan Toba Joujou Festival, antara lain festival kopi dari berbagai UMKM yang merupakan binaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), maupun swasta.
Para pelaku UMKM ini akan mendapatkan pembinaan untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan mereka serta mengeksplorasi potensi lain seperti produksi padi, jagung, dan tenun.
“Toba Jou-Jou Festival yang diisi dengan talkshow dan pertunjukan seni untuk memperkenalkan hasil UMKM dari 16 kabupaten/kota. Partisipasi pelaku UMKM ini diharapkan dapat membantu membangun sektor pariwisata yang inklusif serta memperkenalkan pentingnya digitalisasi transaksi elektronik,” kata Augus Sitorus.
Tidak hanya pelaku UMKM, Pemkab Toba juga mengundang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf), Gubernur Sumatra Utara, dan Sihar Sitorus selaku anggota DPR RI Komisi XI yang bertanggung jawab dalam bidang perbankan.
“Kami sengaja mengundang mereka untuk hadir di Kabupaten Toba karena kami menyadari bahwa Kabupaten Toba merupakan salah satu daerah Pariwisata Super Prioritas yang ditetapkan oleh pemerintah. Oleh karena itu, kami perlu bersinergi dalam mendukung sektor pariwisata ini agar pertumbuhan ekonomi dapat berkembang pesat dan mencegah inflasi di Kabupaten Toba,” ungkapnya.
Selain itu, juga akan menampilkan kegiatan lomba fotografi serta dilakukan peluncuran aplikasi e-commerce lokal yang dapat diakses melalui kreatif.tobakab.go.id, yang merupakan inisiatif dari Pemerintah Kabupaten Toba.
“Festival ini juga akan mencakup acara fashion show untuk anak-anak maupun dewasa, serta penampilan dari artis-artis terkenal yang akan menghibur masyarakat selama tiga hari berturut-turut. Hal ini juga sekaligus menjadi ajakan bagi pelaku UMKM dan masyarakat untuk mulai mengadopsi transaksi non tunai,” paparnya.
Augus Sitorus mengundang seluruh masyarakat Kabupaten Toba untuk hadir dalam Toba Joujou Festival guna menikmati beragam hiburan serta mendapatkan informasi tentang program-program yang akan disampaikan oleh Bank Indonesia melalui talkshow.
Menurutnya, Toba Joujou Festival ini juga memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk memperoleh informasi mengenai pengembangan sektor pariwisata dan digitalisasi keuangan.
Toba Joujou Festival ini juga akan dimeriahkan oleh Artis Ibu Kota yaitu Ada Band, Marsada Band, serta Penyanyi Osen Hutasoit.
“Meskipun hadirnya artis terkenal, tidak ada tiket masuk. Semua acara ini gratis,” tandasnya.
Dengan terselenggaranya Toba Joujou Festival ini, diharapkan Kabupaten Toba dapat semakin dikenal sebagai destinasi pariwisata yang menarik serta mendorong pertumbuhan ekonomi melalui pengembangan sektor UMKM dan digitalisasi transaksi elektronik.
Kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Toba dan Bank Indonesia dalam penyelenggaraan festival ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah dan lembaga keuangan dalam memajukan sektor pariwisata dan ekonomi di daerah tersebut. (red)
Baca Berita menarik lainnya dari Tapanulipost.com di GOOGLE NEWS
Tinggalkan Balasan