TAPANULIPOST.com – Puluhan batang besi berbentuk bulat dengan ukuran besar dan panjang yang bervariasi, menumpuk di samping pintu masuk Pelabuhan Pelindo Sibolga di Jalan Horas, Kota Sibolga.

Pantauan di sekitar lokasi tumpukan besi terlihat rumput yang tumbuh subur, bahkan warga sekitar memanfaatkannya sebagai tempat menjemur pakaian.

Hanya saja meskipun tersusun ditumpuk, besi tersebut tidak sampai mengganggu arus lalu lintas keluar – masuk Pelabuhan, dan juga tidak mengganggu lalu-lintas di jalan umum.

GM Pelindo Cabang Sibolga, M Eriansyah menjelaskan, besi-besi tersebut adalah sisa proyek pengembangan Pelabuhan Sibolga yang pekerjaannya selesai 2019 dan telah diresmikan oleh Presiden Jokowi.

Baca juga: Setelah Lama Buron, Bos  PT Mujur Timber Akhirnya Tertangkap Pakai Nama Lain

“Besi itu sisa proyek pembangunan pengambangan Pelabuhan Sibolga beberapa waktu lalu, sudah jadi aset Pelindo,” kata Eriansyah didampingi Manager Keuangan dan Umum Ahmad Subhan saat dikonfirmasi Tapanulipost.com, Rabu (16/6/2021).

Eriansyah mengungkapkan, saat ini puluhan batang besi tersebut sedang dalam proses untuk dilelang.

“Ini masih dalam proses. Ada beberapa tahapan dan prosedur yang sedang diproses untuk menjual besi-besi tersebut,” ungkapnya.

Baca juga: Preddy Situmorang Terima Mandat Ketua SMSI Sibolga-Tapteng

Menurutnya, keberadaan besi tersebut juga hingga saat ini dilaporkan belum sampai mengganggu aktivitas pengguna jasa di pelabuhan. Kendati demikian, ia mengakui keberadaan besi tersebut membuat pemandangan pintu masuk Pelabuhan menjadi kurang baik.

“Setelah dilelang nantinya, lokasi itu kita harapkan akan jadi tempat yang representatif. Misalnya kita buat taman atau lokasi parkir,” ujar Eriansyah. (red)