SIBOLGA, TAPANULIPOST.com – Dirut Trans Continent, Ismail Rasyid mengajak Danrem 023/KS ke terminal peti kemas, Sabtu (16/3/2019) disela meninjau kesiapan pengamanan Pelabuhan Sibolga jelang diresmikan Presiden Jokowi.

Trans Continent adalah perusahaan swasta nasional di bidang jasa transportasi, logistik, pertambangan, minyak, kargo dan pengangkutan bahan berbahaya dan beracun (B3), yang membuka kantor cabang di Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga.

Sejak beroperasi di Sibolga-Tapteng, Trans Continent melayani jasa transportasi logistik untuk tambang emas Martabe di Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumut.

Pada kesempatan ini, Danrem 023/KS, Kolonel Inf Tri Saktiyono menjelaskan, terkait tugas pengamanan kunjungan Presiden Jokowi ke Sibolga yang dijadwalkan pada Minggu, 17 Maret 2019. Danrem mengatakan, telah disiagakan 1.000 lebih satuan tugas pengamanan.

“Satgas ini terdiri TNI, Polri dan instansi terkait,” kata Tri Saktiyono selaku Dansatgaspamwil, Sabtu sore.

Presiden Jokowi dijadwalkan meresmikan Terminal Pelabuhan Sibolga yang pekerjaannya telah rampung bersamaan proyek perpanjangan dermaga kapal ferry, pengerukan laut dan sejumlah fasilitas pendukung lainnya.

Pengembangan Pelabuhan Sibolga ini merupakan proyek strategis Presiden Jokowi, dikerjakan secara tahun jamak oleh PT Pembangunan Perumahan (PP) Tbk, dan dimulai setelah proses ground breaking, pada 20 Agustus 2016 silam.

Pada ground breaking itu, Jokowi telah memplot Pelabuhan Sibolga sebagai pelabuhan terbesar di Pantai Barat Sumatera Utara.

Saat itu pula, Presiden Jokowi berjanji akan datang ke Sibolga untuk melihat langsung hasil pekerjaan pembangunan perluasan dan pengembangan pelabuhan Sibolga, sekaligus meresmikannya. (red)