SIMALUNGUN, TAPANULIPOST.com – Pemerintah Kabupaten Simalungun menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2019.
Pelaksanaan Musrenbang tersebut berlangsung selama tiga hari mulai tanggal 14 s/d 16 Maret 2018 melalui diskusi kelompok, yang diikuti oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD), DPRD, staf ahli Bupati, utusan per kecamatan, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh masyarakat, akademisi, LSM, perbankan, BUMD, PKK, Dharma Wanita dan GOW.
“Kegiatan ini tindak lanjut Musrenbang tingkat desa dan kecamatan untuk memantapkan program pembangunan kedepan,” kata Kepala Bappeda, Sarimuda Purba SSos MSi pada pembukaan acara di Auditorium T Djohan Garingging Simalungun City Hotel Pamatang Raya kabupaten Simalungun Sumatera Utara, Rabu 14 Maret 2018.
Dia menjelaskan, musrenbang merupakan media utama konsultasi publik bagi pemangku kepentingan daerah untuk menetapkan program dan kegiatan pembangunan serta rekomendasi kebijakan penyempurnaan RKPD.
“Harapan, terciptanya keselarasan prioritas pembangunan daerah dengan arah kebijakan, prioritas dan sasaran pembangunan daerah, Provinsi dan Nasional,” ujarnya.
[irp posts=”3278″ name=”Polres Simalungun Kembali Ungkap Jaringan Peredaran Narkoba”]
Gubernur Sumatera Utara dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten III Administrasi Umum dan Aset, Zonny Waldi menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya proses perencanaan dan evaluasi pembangunan di Kabupaten Simalungun.
Gubernur berharap kegiatan Musrenbang dapat merumuskan program dan sasaran pembangunan yang berorientasi kepada kepentingan masyarakat.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Simalungun, Timbul Jaya Sibarani berpesan supaya pembahasan perencanaan pembangunan disesuaikan dengan kemampuan kas, dengan fokus pada infrastruktur.
“Bidang lain penting, tetapi infrastruktur menjadi prioritas,” katanya.
[irp posts=”3275″ name=”Bupati dan Wakil Bupati Simalungun Sambangi Masyarakat Kecamatan Gunung Malela”]
Dikesempatan yang sama, Wakil Bupati H Amran Sinaga dalam sambutannya berharap agar Pemprov Sumut lebih memperhatikan pembangunan di Simalungun.
“Terutama infrastruktur jalan provinsi yang berada di wilayah kabupaten Simalungun sepanjang 239,66 KM yang sangat membutuhkan perhatian,” ungkapnya.
Pemprovsu juga diharapkan memberikan perhatian untuk mengalokasikan dana melalui bantuan keuangan provinsi sebagai upaya percepatan pembangunan.
“Kepada peserta diharapkan untuk memberikan sumbangsih pemikiran melalui dialog yang konstruktif dan inovatif saat pembahasan perumusan dalam menyepakati program dan kegiatan kabupaten Simalungun tahun 2019 mendatang,” tandasnya. (TP06)
Tinggalkan Balasan