SIBOLGA, TAPANULIPOST.com – Kaburnya tahanan kasus narkoba dari mobil tahanan pada Rabu sore, 28 Februari 2018 sekira pukul 15.28 WIB, masih menimbulkan sejumlah tanda tanya. Ternyata, mobil tahanan Kejaksaan Negeri Sibolga yang membawa tahanan usai menjalani sidang di Pengadilan Negeri Sibolga, tidak dikawal oleh pihak kepolisian.

Hal itu diakui Kapolsek Pandan AKP Parohon Tambunan ketika dikonfirmasi TAPANULIPOST melalui selularnya, Rabu, 28 Februari 2018.

Menurut Kapolsek, mobil tahanan tersebut tanpa pengawalan dari pihak kepolisian karena tidak ada permintaan dari kejaksaan untuk dilakukan pengawalan.

“Kalau dengar cerita, katanya tanpa ada pengamanan, tanpa ada permintaan dari Polres,” ungkap Kapolsek.
Selain tidak mendapat pengawalan dari polisi, juga terdapat beberapa kejanggalan atas kaburnya terdakwa kasus narkoba tersebut. Diantaranya, terdakwa kabur dari mobil tahanan tanpa borgol. Diduga pelarian sudah direncanakan sebelumnya, sebab teman terdakwa sudah menunggunya di sekitar Lapas Sibolga.

Lepasnya borgol dari tahanan tersebut juga diakui oleh Kalapas Sibolga, Mulyadi.

“Tahanan lari dari mobil tahanan. Mereka baru pulang sidang, pas turun dari mobil dia langsung lari, borgolnya lepas,” kata Mulyadi.

[irp posts=”3148″ name=”Terdakwa Kasus Narkoba Kabur Saat Turun dari Mobil Tahanan”]

Namun hingga kini pihaknya Kejaksaan Negeri Sibolga belum berhasil dikonfirmasi terkait kaburnya tahanan itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, tahanan kasus narkoba bernama Mansur Gea, kabur usai menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Sibolga, Sumatera Utara, Rabu, 28 Februari 2018 sekira pukul 15.28 WIB.

[irp posts=”3137″ name=”Polisi Amankan Kayu Diduga Ilegal dari Pondok Batu”]

Mansur Gea warga Lingkungan 1, Kelurahan Hajoran, Kecamatan Pandan, Tapteng itu melarikan diri sesaat setelah turun dari mobil tahanan Kejari Sibolga yang baru saja tiba di depan Lapas Sibolga.

Setelah pintu mobil dibuka oleh petugas, tahanan itu langsung melompat dari mobil dan melarikan diri. Petugas Kejaksaan dan petugas Lapas sempat melakukan pengejaran, namun tahanan berhasil kabur bersama temannya yang sudah menunggu dengan menaiki sepeda motor. (RED)