Tapanulipost.com, Tapteng – Desakan masyarakat terus bergulir kepada penegak hukum untuk mengusut kasus dugaan pungutan liar (pungli) terhadap para kepala desa di Kabupaten Tapanuli Tengah.
Setelah sebelumnya ada aksi unjuk rasa di Gedung KPK RI, Kejagung dan Kejatisu, kini aksi unjuk rasa juga digelar di Kejaksaan Negeri Sibolga.

Puluhan massa yang mengatasnamakan Forum Masyarakat Anti Korupsi Sibolga-Tapanuli Tengah melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejari Sibolga, Jalan Sutomo, Kelurahan Simare-mare, Kecamatan Sibolga Utara, Selasa (30/7/2024).
Amin Jemayol dalam orasinya mendesak Kejari Sibolga segera mengusut dugaan pungli yang dilakukan Ketua Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Papdesi) Tapteng, Hasdar Efendi terhadap 152 kepala desa.
Amin mengungkapkan hasil investigasi yang mereka lakukan diperoleh informasi bahwa dari 152 kepala desa yang baru dikukuhkan, ada sebanyak 37 kepala desa yang telah memberikan uang dengan nominal yang bervariasi. Baca sambungan halaman selanjutnya…
Tinggalkan Balasan