TAPTENG, TAPANULIPOST.com – Untuk mewujudkan situasi keamanan dan ketertiban (kamtibmas) yang kondusif di tengah masyarakat, Komandan Kapal Polisi Puyuh-5014 Dit Polair Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Korpolairud) Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri, menggelar sosialisasi Program Quick Wins kegiatan I tentang penertiban dan penegakan hukum bagi organisasi radikal dan anti Pancasila.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Dusun 1 Kampung Sawah, Desa Sitardas, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sabtu (24/10/2020).
Sosialisasi ini diikuti warga yang mayoritas nelayan. Dusun Kampung Sawah merupakan daerah terpencil yang berpenduduk sekitar 65 KK.
(Baca juga: Korem 023/KS Gelar Pembekalan Kontra Radikal)
Dalam sosialisasi ini warga diberikan materi pemahaman dan pengertian serta bahaya radikalisme dan anti Pancasila, agar tidak mudah terpangaruh paham radikal.
Kepada warga dijelaskan bagaimana penyebab muncul dan berkembangnya paham radikal dan anti Pancasila. Kemudian ciri-ciri penganut paham radikal dan bentuk kegiatan radikalisme.
Kemudian juga dilakukan sosialisasi peraturan perundang-undangan terkait tindak pidana terorisme.
Komandan Kapal Polisi Puyuh-5014, AKP Frans Astron Pala Silalahi mengatakan, kegiatan sosialisasi tersebut merupakan program Baharkam Polri, guna mewujudkan kamtibmas yang kondusif di masyarakat.
“Semoga dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, semangat dan kejiwaan kita kepada Pancasila dan sebagai warga negara bisa lebih mantap lagi,” kata Frans Astron.
Di kesempatan itu, Frans Astron mengimbau warga supaya tidak mudah tertipu dengan hasutan-hasutan untuk memusuhi orang lain dan menimbulkan kekacauan.
Selain itu, warga juga diharapkan untuk selalu menanamkan nilai-nilai Ketuhanan, Pancasila dan cinta NKRI, agar tidak mudah terpengaruh paham radikalisme.
“Kampung Sawah ini termasuk daerah terpencil, untuk itu warga perlu waspada disusupi paham dan ajaran radikalisme,” imbaunya.
Tokoh masyakat Kampung Sawah, Maskuri Siregar didampingi Kepling Alamsyah Hasibuan, mengucapkan terima kasih kepada Komandan KP Puyuh-5014 dan jajarannya, yang begitu peduli akan keamanan dan kenyamanan warga di daerah itu.
(Baca juga: Polair Sibolga Amankan Kapal Bermuatan Kayu Ilegal Tujuan Pondok Batu)
“Polisi itu bukan untuk ditakuti, tapi mereka pengayom masyarakat. Dengan kehadiran anggota Polri di tengah-tengah masyarakat akan memberikan rasa aman,” ungkap Maskuri.
Usai kegiatan sosialisasi, Komandan Kapal Polisi Puyuh-5014, AKP Frans Astron Pala Silalahi, menyerahkan bantuan berupa paket sembako, pelampung, bendera merah putih, dan lambang Garuda Pancasila kepada masyarakat.
Pantauan wartawan, kegiatan sosialisasi tersebut tetap mematuhi protokol COVID-19. (red)
Tinggalkan Balasan