TAPTENG, TAPANULIPOST.com – Ketua DPRD Tapteng, Antonius Hutabarat, menggelar reses di Kelurahan Pondok Batu, Kecamatan Sarudik, Kabupaten Tapanuli Tengah, Jumat (27/9/2019).
Antonius Hutabarat menyampaikan terima kasih kepada masyarakat konstituennya, yang telah memberi amanah dan kepercayaan kepadanya menjadi anggota DPRD Tapteng 4 periode.
Dalam reses tersebut, Antonius juga pamit kepada masyarakat, karena tidak dapat melanjutkan pengabdian menjadi anggota DPRD Tapteng periode 2019-2024.
“Jabatan sebagai anggota DPRD adalah titipan. Saya melanjutkan tugas sebagai Ketua DPRD Tapteng hingga 6 bulan ke depan,” ujar Antonius Hutabarat kepada ratusan warga yang hadir.
Politikus Partai Hanura itu menjabarkan, selama 4 periode menjadi anggota DPRD Tapteng, dirinya telah berhasil memperjuangkan berdirinya beberapa sekolah di Kecamatan Sarudik.
“Selama masa periode kita, beberapa sekolah telah kita bangun bersama eksekutif, di antaranya, SMP Sarudik, SMK Sarudik, dan SD Pondok Batu,” sebut Antonius.
Dia mengajak masyarakat konstituennya untuk mendukung penuh program pembangunan yang dicanangkan Pemkab Tapteng.
Antonius juga mengungkapkan, kondisi Pondok Batu selama ini memang rawan banjir. Kalau hujan deras langsung banjir.
Pada 2018 yang lalu, DPRD bersama Pemkab Tapteng telah membuat Detail Engineering Design (DED) untuk penanggulangan banjir di wilayah Sarudik.
“Kita berharap, Pemkab Tapteng melalui Bappeda bisa mengalokasikan anggaran minimal Rp1 miliar untuk program normalisasi sungai di Sarudik. Memang kalau banjir susah kali. Banjir saja terus,” katanya.
Pada kesempatan ini juga, Antonius menjelaskan bahwa pemikiran masyarakat saat ini sudah bergeser yaitu, memilih anggota DPRD karena uang. Buktinya sekarang, Hanura hanya mendapatkan 1 kursi di DPRD Tapteng.
“Akhirnya, orang sekampung tidak beri kepercayaan, justru orang dari kampung lain. Apa mungkin, orang dari kampung lain itu lebih mendengar aspirasi kita? Tetapi, mungkin itulah dinamika politik, memilih karena uang,” ujarnya.
Tentunya ini menjadi pembelajaran bagi semua. Dia pun berharap kepada warga, agar ke depannya memilih anggota dewan itu jangan hanya karena uang.
“Mari kita bersama-sama membangun kampung kita. Mudah-mudahan para legislator kita dapat berkarya lebih baik ke depan,” katanya.(red)
Tinggalkan Balasan