Pj Bupati Tapteng Bukit Tambunan Diminta Netral di Pilkada

TAPTENG, TAPANULIPOST.com – Bukit Tambunan yang baru dilantik oleh Gubernur Sumatera Utara menjadi Pejabat (Pj) Bupati Tapanuli Tengah, Rabu (10/8), diminta netral dan tidak memihak calon tertentu di Pilkada Tapteng 2017 mendatang.

Hal itu ditegaskan orator Gerakan Muda Perjuangan Rakyat (GEMPAR) saat berunjuk rasa baru-baru ini di depan Kantor Bupati Tapanuli Tengah.

“Kami minta agar Pj Bupati netral, tidak memihak pada calon tertentu, sehingga proses demokrasi dapat berjalan untuk kesejahteraan rakyat,” ujar Benny Hutauruk dalam orasinya.

Para pengunjuk rasa meminta Pj Bupati Tapteng, Bukit Tambunan harus menjamin Pilkada nantinya berjalan damai dan demokratis, sehingga melahirkan pemimpin yang jujur dan bermartabat.

“Pj Bupati harus bertindak tegas jika ada kedapatan PNS, Camat dan Kades menjadi tim sukses. Kita ingin pilkada berjalan jujur, adil dan transparan. Semua hak dan kedaulatan ada di tangan rakyat untuk memilih pemimpin yang jujur, amanah dan bermartabat,” tukasnya

Pj Bupati juga diminta untuk menjaga fasilitas dan aset pemerintah agar tidak digunakan oleh calon tertentu untuk kepentingan Pilkada.

“Apabila nantinya kami menemukan adanya penggunaan asset  dan fasilitas negara, maka kami akan mengadukan Kabid aset yang sudah menyalahgunakan jabatannya untuk memfasilitasi calon tertentu. Pj Bupati nantinya juga diminta untuk memerintahkan Kabid Aset untuk menarik semua fasilitas pemerintah yang ada pada Sukran Tanjung, Balon Incumbent. Sekda juga diminta untuk memeriksa seluruh mobil dinas milik Pemkab Tapteng yang dijadikan mobil berplat hitam,” tegasnya.

Para pengunjukrasa juga menegaskan akan terus mengawasi jalannya roda pemerintahan yang dipimpin oleh Pj Bupati, dan berharap tidak berpolitik praktis untuk memenangkan calon tertentu.

“Kita mengimbau agar masyarakat Tapteng mengawasi, dan media juga memberikan pengawasan. Apabila pemerintahan yang dijalankan Bukit Tambunan nanti tidak ubahnya seperti yang dilakukan Sukran Tanjung, maka kami berjanji, kami akan melakukan aksi unjuk rasa secara kontinyu di kantor Bupati Tapteng ini,” ujar Simon.