SIBOLGA, TAPANULIPOST.com – Pemerintah Kota Sibolga mendapatkan kucuran anggaran sebesar Rp66,5 miliar dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk pembangunan renovasi Pasar Nauli Sibolga.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kota Sibolga, Agung Mariani Barus mengatakan, pembangunan Pasar Nauli Sibolga direncanakan pada tahun 2021. Untuk proses tender pembangunan pasar berlantai tiga itu akan dilaksanakan pada tahun ini.
“Pembangunan Pasar Sibolga Nauli ini anggarannya bersumber dari APBN Kementerian PUPR sebesar Rp66,5 miliar,” kata Agung Mariani Barus saat ditemui Tapanulipost.com, Kamis 9 Juli 2020 di kantor Wali Kota Sibolga, usai menggelar rapat dengan Kementerian dan Balai PUPR Sumatera Utara, serta DPRD Sibolga terkait percepatan dan persiapan pembangunan Pasar Nauli Sibolga.
“Sedangkan untuk anggaran relokasi pedagang dan meratakan empat blok pasar, akan ditampung di P-APBD Kota Sibolga,” tambahnya.
Agung mengungkapkan, para pedagang nantinya akan direlokasi di beberapa lokasi, tergantung anggaran yang akan ditampung di P-APBD Sibolga.
“Kalau memang anggaran relokasi itu ditampung untuk sekitaran Jalan Patuan Anggi Sibolga, maka para pedagang akan direlokasi ke kawasan Patuan Anggi. Jadi teknisnya diserahkan Kementerian PUPR kepada kita,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Sibolga, Jamil Zeb Tumori yang turut hadir dalam rapat itu menyambut baik pembangunan Pasar Sibolga Nauli. Bahkan ia meminta para pedagang agar mendukung pembangunan pasar tersebut, supaya pedagang lebih nyaman untuk berjualan.
“Tahun depan pasarnya sudah selesai dibangun, karena akhir Juli ini proses tender dimulai. Dan untuk mendukung proyek tersebut, DPRD Sibolga pada perubahan APBD nanti akan mengalokasikan dana relokasi pedagang sebesar Rp2,9 miliar, dan Rp400 juta untuk biaya meratakan empat blok Pasar Nauli Sibolga,” ujar Jamil.
Jamil menyebut, pada rapat percepatan dan persiapan pembangunan Pasar Nauli Sibolga, juga dilakukan penandatanganan kesepakatan bersama antara Pemko Sibolga dengan Kementerian PUPR, bahwa pasar tersebut akan dibangun dengan desain tiga lantai.
Jamil menegaskan, setelah bangunan baru Pasar Nauli Sibolga selesai dibangun, maka semua pedagang yang direlokasi akan kembali berjualan di Pasar Sibolga Nauli dengan gedung yang baru.
“Sekali lagi kami mengimbau para pedagang agar mendukung pembangunan Pasar Nauli Sibolga ini. Dan kami juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Kementerian PUPR yang sudah menggelontorkan anggaran sebesar Rp66,5 miliar untuk pembangunan pasar ini,” ucap politisi Golkar itu. (red)
Tinggalkan Balasan