SIBOLGA, TAPANULIPOST.com – KRI Kurau 856 yang sedang melaksanakan patroli di wilayah Pantai Barat Sumatera, berhasil menangkapkan dua kapal trawl milik pengusaha Sibolga, Jumat, 27 April 2019. Kini, kedua kapal pukat harimau itu diserahkan ke Lanal Sibolga guna proses hukum lebih lanjut.
Komandan KRI Kurau 856, Mayor Laut (P) Avissema Herlambang mengatakan, proses penangkapan berawal saat KRI Kurau 856 yang sedang melaksanakan operasi patroli di perairan Pantai Barat Sumatera, mendeteksi adanya kontak radar kapal di sekitar 60 mil dari barat daya Sibolga.
“Setelah dilaksanakan pemantauan terlihat beberapa kapal ikan yang kami duga menangkap ikan menggunakan trawl. Kami melakukan penangkapan pada Jumat, 27 April 2018 sekira pukul 16.30 sampai 17.30 WIB.
Saat penangkapan itu, ada beberapa kapal yang kami periksa, dan dua kapal ini terbukti melakukan penangkapan menggunakan trawl dan surat-surat tidak lengkap,” kata Komandan KRI Kurau Mayor Laut (P) Avissema Herlambang kepada TAPANULIPOST.com, Sabtu, 28 April 2018 usai menyerahkan hasil tangkapannya kepada Letkol Laut (P) Fajar Priyanto Kurniawan.
[irp posts=”3602″ name=”Danlantamal II Pimpin Sertijab Danlanal Sibolga”]
Kedua kapal trawl yang ditangkap tersebut yakni KM Hotma 01 dengan 15 orang ABK, dan KM Sehat memiliki 13 orang ABK.
“Kedua kapal itu terbukti menggunakan alat tangkap trawl dan tidak memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIP) dan Surat Persetujuan Berlayar (SPB). Atas dasar itu, kedua kapal tersebut kami bawa dan kami serahkan ke Lanal Sibolga untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” ungkap.
Dari hasil pemeriksaan, lanjut Mayor Avissema, kapal trawl KM Hotma 01 bermuatan ikan campur hasil tangkapan sebanyak 2 Ton. Sementara KM Sehat bermuatan ikan campur sebanyak 200 Kg.
“Semua barang bukti berupa kapal trawl, alat tangkap trawl dan semua berkas yang kadaluarsa termasuk seluruh ABK dan nakhoda kapal sudah kita serahkan ke Lanal Sibolga untuk penyelidikan lebih lanjut.
[irp posts=”3605″ name=”Danlantamal II Minta Danlanal Sibolga Tingkatkan Patroli Keamanan Laut”]
Mayor Laut (P) Avissema Herlambang mengungkapkan, KRI Kurau 856 ang ditugaskan langsung oleh Pangarmabar melaksanakan patroli wilayah Pantai Barat Sumatera sejak Januari 2018 mulai dari perairan Bengkulu sampai ke Simelue.
Danlanal Sibolga, Letkol Laut (P) Fajar Priyanto Kurniawan menyatakan, akan melaksanakan penyelidikan dan penyidikan lanjutan sampai membawa kasus ini ke persidangan.
Letkol Laut (P) Fajar Priyanto Kurniawan, yang baru dua hari menjabat sebagai Danlanal Sibolga menegaskan komitmennya untuk melakukan penegakan hukum di laut tanpa pandang bulu.
[irp posts=”3591″ name=”Pelaku Begal Menewaskan Guru SMAN 1 Tukka Ditembak Polisi”]
“Saya akan melaksanakan penegakan hukum di laut tanpa kompromi. Yang namanya pelanggaran terhadap tindak pidana di laut, pasti akan saya tindak tegas,” tegasnya.
Ketika ditanya siapa pengusaha pemilik kapal trawl tersebut, Danlanal belum dapat memberikan keterangan karena belum melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Saat ini seluruh ABK dan Nakhoda kedua kapal trawl tersebut diamankan di Mako Lanal Sibolga guna proses hukum lebih lanjut. (Red)
Tinggalkan Balasan