TAPTENG, TAPANULIPOST.com – Ikatan Alumni Forum Anak Horas Tapteng (Farasta) mendukung sepenuhnya komitmen pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) dan sekolah ramah anak di Kabupaten Tapanuli Tengah. Dukungan itu datang dari para mantan pengurus Farasta Tapteng yang saat ini sedang melanjutkan pendidikan di sejumlah Universitas.

“Kami mendukung sepenuhnya realisasi KLA di Tapteng. Sebenarnya sudah dimulai sejak 2013, namun sampai sekarang belum ada wujud realisasinya,” kata mantan Ketua Farasta generasi ke 2, Hadi Prawira yang sekarang menjadi mahasiswa di Universitas Malikussaleh.

Hal senada juga diutarakan mantan Sekretaris Farasta generasi ke 1, Syanindita Chyntia Pradiptaningrum. “Kami Alumni Farasta, Fasilitator anak hingga forum anak siap berperan aktif menyukseskan KLA di Tapanuli Tengah,” ujar Mahasiswi UI ini.

[irp posts=”1683″ name=”Tidak Patuhi Rambu, Dishub Tapteng Ancam Cabut Izin Trayek Angkot “Nakal””]

Sementara itu, Yeki Foreman Hutagaol yang saat ini sebagai Ketua Farasta generasi ke 3, menyatakan bersedia dilibatkan langsung dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak dan sekolah ramah anak di Tapanuli Tengah. “Kita akan dukung sepenuhnya langkah pemerintah dalam percepatan kabupaten layak anak,” pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah dibawah pimpinan Bupati Bahtiar Ahmad Sibarani, saat ini berkomitmen mewujudkan Tapteng menjadi Kabupaten Layak Anak dalam rangka mewujudkan perlindungan anak dan meningkatkan kualitas generasi bangsa. Pemkab Tapteng juga berkomitmen memenuhi hak-hak anak serta mengutamakan kepentingan serta kebaikan anak, khususnya upaya pencegahan kekerasan terhadap anak. (ril/red)