SIBOLGA, TAPANULIPOST.com – Untuk dapat diajukan dalam Usul Kenaikan Pangkat (UKP) setiap Prajurit Korem 023/KS harus lulus tes Samapta dan Renang militer.

Kajasrem 023/KS, Kapten Inf H Sirait mengungkapkan, pada 8 Mei 2018 sebanyak 268 prajurit Bintara dan Tamtama dari Korem 023/KS dan jajaran Kodim Kodim akan diusul kenaikan pangkat periode 10 Oktober 2018.

“Para prajurit yang akan UKP akan melaksanakan test Samapta di Lapangan Makorem 022/KS, dilanjutkan test renang militer dasar dengan jarak 50 meter di kolam renang SMA Matauli Pandan Tapteng,” kata Kapten Inf H Sirait.

Kapten Inf H Sirait menjelaskan, adapun tes Samapta A yaitu lari 3.200 meter (sesuai kategori umur), dan Samapta B terdiri dari Pull Up, Sit Up, Push Up dan shuttle run.

“Renang militer juga merupakan persyaratan mutlak untuk UKP, karena berenang merupakan keterampilan dasar yang harus dimiliki oleh seorang Prajurit,” ujarnya.

[irp posts=”3695″ name=”Sebanyak 607 Pendaftar SMAN 1 Plus Matauli Jalani Tes Kesamaptaan”]

Menurut Kajasrem, dengan memiliki kemampuan renang yang baik, Prajurit tidak akan mengalami kesulitan dalam melaksanakan tugas yang berhubungan dengan air.

“Seperti ada penyeberangan sungai, latihan pendaratan laut dan latihan air lainnya,” ungkapnya.

Dia menerangkan, sebelum melaksanakan renang para prajurit terlebih dahulu melakukan pengecekan kesehatan berupa pengecekan tekanan darah dan denyut nadi oleh Tim Kesehatan dari Detasemen Kesehatan Wilayah 01.04.02 Sibolga.

[irp posts=”3614″ name=”Prajurit Korem 023/KS Ikuti Test Kemampuan Renang”]

Kajasrem mengatakan, pengecekan kesehatan itu diawasi langsung oleh Tim Asistensi dan Pengawasan Tim Garjas, Postur dan Renang Militer Dasar dari Mabes AD, Letkol CAJ (K) Hesty Supriyanti, jabatan sehari-hari Kabag Tapsah Ditajenad didampingi Kasrem 023/KS Letkol Inf I Gusti Ketut Artasuyasa.

“Untuk berenang dengan baik maka terlebih dahulu harus dimulai dengan latihan pemanasan, mulai dari gerakan kaki, kepala, lengan, pinggang dan gerakan pernapasan,” terangnya.

Lebih lanjut dia menyebutkan, sebelum melakukan renang tim jasrem juga sudah menyiapkan tindakan keamanan seperti pengecekan tempat latihan (kolam renang), menyiapkan peralatan P3K, serta mempersiapkan alat penolong yang dapat digunakan setiap saat. (penrem 023)