TAPTENG, TAPANULIPOST.com – Usai acara pelepasan logistik Pilgubsu dilaksanakan, tiba-tiba ratusan anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) mendatangi kantor KPU Tapteng, Senin, 25 Juni 2018.
Anggota Linmas yang akan bertugas sebagai pengamanan di TPS pada Pilgubsu tersebut baru saja mengikuti apel gabungan di Gor Pandan yang tidak jauh dari kantor KPU Tapteng.
Para anggota Linmas ini kemudian menuntut agar KPU Tapteng memberikan uang transport mereka.
“Kami datang dari desa yang jauh pak, saya sendiri dari Sitardas. Biasanya kalau disuruh apel, selalu dikasi uang transport kami. Kenapa sekarang tidak ada. Kalau kami tau gak ada uang transport, mana mungkin kami datang. Ongkos kami saja sudah berapa pak. Belum lagi kami harus meninggalkan pekerjaan kami,” teriak salah seorang anggota Linmas yang enggan menyebutkan namanya.
[irp posts=”4059″ name=”KPU Tapteng Berangkatkan Logistik Pilgubsu 2018″]
Mereka mengaku diminta oleh Kepala Desa dan Ketua PPS untuk menghadiri apel di GOR Pandan.
Di kantor KPU Tapteng, para anggota Linmas itu menyatakan akan mogok bertugas pengamanan di TPS saat Pilgubsu nanti. Bahkan mereka juga mengancam tidak akan ikut memilih karena merasa telah dibohongi.
Ketua KPU Tapteng, Halomoan Tobing kepada massa mengaku tidak pernah mengundang anggota Linmas datang ke Pandan untuk menghadiri Apel.
[irp posts=”4055″ name=”KPU Tapteng Musnahkan Surat Suara Rusak dan Lebih”]
Halomoan pun menyarankan anggota Linmas untuk meminta kepada pihak yang telah mengundang mereka. яндекс
“Kami tidak ada mengundang kalian, jadi ngapain kalian nuntut kesini. Siapa yang menyuruh, itulah kalian jumpai. Kalau kepala desa, silahkan jumpai,” ujar Ketua KPU.
Mendengar jawaban Ketua KPU tersebut, ratusan anggota Linmas tersebut akhirnya membubarkan diri. (Red)

Tinggalkan Balasan