TAPTENG, TAPANULIPOST.com – Akibat tingginya curah hujan yang mengguyur Kabupaten Tapanuli Tengah pada Senin, 26 Maret 2018, membuat jembatan menuju lokasi wisata Air Terjun Sihobuk (Sibuni-buni) yang berada di Ramba Goring-goring Kelurahan Sibuluan Nalambok, Kecamatan Sarudik, rusak berat hingga nyaris runtuh.

Jembatan tersebut tidak dapat dilalui karena lubang besar menganga di badan jembatan akibat diterjang luapan sungai aliran air terjun.

selamat-lebaran-1445h-bpjs-kesehatan-sibolga

“Pondasi jembatan runtuh akibat terjangan air. Jika tidak segera ditangani jembatan ini akan putus,” ungkap sejumlah warga yang tinggal di lokasi jembatan tersebut, Selasa, 27 Maret 2018.

[irp posts=”3406″ name=”Polres Tapteng Akhirnya Tahan Pelaku Illegal Logging”]

Akibat rusaknya jembatan tersebut, membuat aktifitas warga sekitar menjadi terganggu. Selain itu juga mengganggu akses jalan pengujung objek wisata air terjun Sihobuk. Sementara jembatan ini merupakan jalan yang menghubungkan Ramba Goring-goring dan Desa Sipan.

Selain merusak jembatan, terjangan luapan air terjun juga menggerus tanah warga hingga membuat sejumlah pondok yang ada di lahan tersebut ambruk.

[irp posts=”3388″ name=”Ketua DPRD Tapteng Akui Perjuangan Bupati Bangun Jembatan Senilai Rp54 M”]

Togi Hutabarat, warga setempat berharap Dinas PUPR dan BPBD Tapteng segera mengambil tindakan cepat agar jembatan tersebut tidak putus. Warga juga berharap agar Bupati Tapteng Bakhtiar Ahmad Sibarani memberikan perhatian sebab jembatan itu adalah akses jalan untuk mengangkut hasil kebun dan jalan menuju lokasi wisata.

“Kami meminta pak Bupati Baktiar Ahmad Sibarani turun tangan melihat kondisi jembatan. Sebab jembatan ini adalah jalan untuk mengangkut hasil tani warga,” ujar Togi.

Pantauan dilokasi, warga sekitar bergotong-royong menutup lubang menganga di badan jembatan agar dapat dilalui. Warga tetap berharap Pemkab Tapteng segera memperbaiki jembatan tersebut. (Red)